Friday, December 4, 2009

Uranium Iran akan Dinaikkan ke Level 20 Persen

The only way to keep up with the latest about tech is to constantly stay on the lookout for new information. If you read everything you find about tech, it won't take long for you to become an influential authority.

WINA -- Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, menyatakan, negaranya akan memperkaya uranium ke height lebih tinggi, mengenyampingkan tekanan internasional atas agenda nuklirnya.

''Saya nyatakan di sini, bangsa Iran akan memproduksi 20 persen bahan bakar dan bahan yang lainnya secara mandiri,'' kata Ahmadinejad di hadapan massa di pusat Kota Isfahan, Iran, Rabu (2/12).

Sejumlah pakar meyakini Iran sedang dalam proses membuat fabric yang diperlukan untuk melengkapi senjatanya dengan hulu ledak nuklir dalam beberapa bulan ke depan.

Ahmadinejad mengatakan, Teheran siap untuk memperkaya lebih lanjut sejumlah cadangan uraniumnya, dari 3,5 persen menjadi 20 persen height yang dibutuhkan untuk membuat bahan bakar bagi reaktor penelitian medis berukuran kecil di ibu kota Iran.

Uranium yang diperkaya dalam height rendah dapat digunakan sebagai bahan bakar bagi energi nuklir. Tapi ketika uranium itu diperkayan hingga 90 persen atau lebih, dapat digunakan sebagai fabric senjata.

Now that we've covered those aspects of tech, let's turn to some of the other factors that need to be considered.

Amerika Serikat dan lima negara berkekuatan nuklir lainnya telah membujuk Iran agar mengirimkan uraniumnya ke luar negeri untuk diproses. Uranium yang telah diperkaya akan dikembalikan ke Iran sebagai bahan bakar bagi reaktor penelitian.

Namun, akhir Oktober lalu, Iran menolak tawaran itu. Iran tetap akan menyimpan uraniumnya dan memperkaya sendiri. Bahkan, Ahmadinejad menyatakan akan membangun 10 fasilitas pengayaan uranium baru, lima di antaranya berjalan dua bulan mendatang.

''Kita katakan kepada mereka, 'Beri kami 20 persen bahan bakar' yang diperlukan untuk reaktor penelitian sebagai gantinya, tapi kemudian mereka memberikan kondisi tambahan,'' kata Ahmadinejad.

''Maka kami katakan, 'Jika Anda ingin memberi kami bahan bakar, kami akan mengambilnya. Jika tidak, baiklah dan terima kasih','' paparnya.

Sekitar 15 sampai 30 kilogram uranium yang diperkaya hingga ke height di atas 90 persen dapat digunakan untuk memproduksi bom nuklir. Iran saat ini memiliki 1.500 kilogram uranium yang telah diperkaya di height 3,5 persen, atau uranium yang masih rendah untuk memproduksi bom.

David Albright dari Science and International Security yang bermarkas di Washington, AS, menjelaskan, proses memperkaya uranium dari 3,5 persen ke 20 persen membutuhkan waktu beberapa bulan.

Namun, untuk ke height selanjutnya sehingga bisa digunakan untuk bom, hanya perlu beberapa minggu. ''Mereka tinggal menuju ke height 90 persen saja,'' kata Albright.  ap, ed: nur hasan

(-)
That's the latest from the tech authorities. Once you're familiar with these ideas, you'll be ready to move to the next level.

No comments:

Post a Comment