Saturday, September 24, 2011

Petani Merugi Jutaan Rupiah Akibat Kekeringan

Artikel menarik alamat beberapa isu kunci tentang
bejubel market place terbaik indonesia. Pembacaan yang cermat bahan ini bisa membuat perbedaan besar dalam bagaimana Anda berpikir tentang
bejubel market place terbaik indonesia.
Liputan6.com, Banyuasin: Dampak musim kemarau berkepanjangan juga dirasakan petani pepaya di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan. Setelah mengalami kekeringan selama tiga bulan, hasil panen ratusan petani menurun drastis hingga 75 persen, Sabtu (24/9). Jika biasanya dalam sepekan petani lahan kecil bisa memperoleh penghasilan Rp 2,5 juta. Kini paling tinggi cuma Rp 300 ribu per pekan.

Lihat berapa banyak Anda dapat belajar tentang
bejubel market place terbaik indonesia ketika Anda mengambil sedikit waktu untuk membaca sebuah artikel baik diteliti? Jangan lewatkan pada sisa informasi yang besar ini.

Saat ini ribuan hektare kebun pepaya dua desa di Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin dilanda kekeringan. Buah yang ada tidak bisa membesar lagi. Bunga-bunga dan putik bakal calon buah pun gagal menjadi buah karena mati kekeringan.

Akibat kemarau panjang, pupuk yang disiapkan petani untuk menambah kesuburan kebun pepaya sekarang juga terkapar begitu saja di lahan. Karena pemupukan tanpa disiram dengan air akan sia-sia belaka, bahkan dapat mematikan pohon pepaya.

Petani berharap sekali segera hujan. Entah dengan cara hujan buatan atau hujan alami. Apalagi saat ini warga Desa Talang Jambe dan Talang Keramat jarang sekali mandi karena air sumur kering. Mereka menaruh asa pada bantuan Pemerintah Kabupaten Banyuasin membantu keperluan air para petani.(AIS)

Tidak ada keraguan bahwa topik
bejubel market place terbaik indonesia bisa menarik. Jika Anda masih memiliki pertanyaan yang belum terjawab tentang
bejubel market place terbaik indonesia, Anda mungkin menemukan apa yang Anda cari dalam artikel berikutnya.

No comments:

Post a Comment